Kumpulan puisi terbaik karya Kahlil gibran

Kumpulan puisi terbaik karya Kahlil gibran - Hallo sahabat Puisi Pahlawan, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Kumpulan puisi terbaik karya Kahlil gibran, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Kumpulan puisi terbaik karya Kahlil gibran
link : Kumpulan puisi terbaik karya Kahlil gibran

Baca juga


Kumpulan puisi terbaik karya Kahlil gibran

Kahlil Gibran adalah seorang seniman penulis dan penyair, merupakan penulis asal Lebanon dan menghabiskan sebagian besar masa produktif-nya di Amerika serikat. Kahlil Gibran banyak banyak melahirkan karya-karya luar biasa yang mendunia. Salah satu karyanya yang sangat terkenal adalah sebuah buku yang berjudul The Prophet.




Rahasia jodoh
Karya: Kahlil Gibran


Berpasangan engkau telah diciptakan Dan selamanya engkau akan berpasangan Bergandingan tanganlah dikau Hingga sayap-sayap panjang nan lebar lebur dalam nyala Dalam ikatan agung menyatu kalian, Saling menataplah dalam keharmonian Dan bukanlah hanya saling menatap ke depan Tapi bagaimana melangkah ke tujuan semula

Berpasangan engkau dalam mengurai kebersamaan Karena tidak ada yang benar-benar mampu hidup bersendirian Bahkan keindahan syurga tak mampu menghapus kesepian Adam

Berpasangan engkau dalam menghimpun rahmat Tuhan Ya, bahkan bersama pula dalam menikmatinya Karena alam dan kurniaan Tuhan Terlampau luas untuk dinikmati sendirian

Bersamalah engkau dalam setiap keadaan Karena kebahagiaan tersedia, bagi mereka yang menangis Bagi mereka yang disakiti hatinya, bagi mereka yang mencari, bagi mereka yang mencuba Dan bagi mereka yang mampu memahami arti hidup bersama Karena mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam kehidupan mereka

Bersamalah dikau sampai sayap-sayap sang maut meliputimu Ya, bahkan bersama pula kalian dalam musim sunyi Namun biarkan ada ruang antara kebersamaan itu Tempat angin syurga menari-nari diantara bahtera sakinahmu

Berkasih-kasihlah, namun jangan membelenggu cinta Biarkan cinta mengalir dalam setiap titisan darah Bagai mata air kehidupan Yang gemerciknya senantiasa menghidupi pantai kedua jiwa Saling isilah minumanmu tapi jangan minum dari satu piala Saling kongsilah rotimu tapi jangan makan dari pinggan yang sama..

Menyanyilah dan menarilah bersama dalam suka dan duka Hanya biarkan masing-masing menghayati waktu sendirinya Karena dawai-dawai biola, masing- masing punya kehidupan sendiri Walau lagu yang sama sedang menggetarkannya Sebab itulah simfoni kehidupan

Berikan hatimu namun jangan saling menguasainya Jika tidak, kalian hanya mencintai pantulan diri sendiri Yang kalian temukan dalam dia Dan lagi, hanya tangan kehidupan yang akan mampu merangkulnya

Tegaklah berjajar namun jangan terlampau dekat Bukankah tiang-tiang candi tidak dibina terlalu rapat? Dan pohon jati serta pohon cemara Tidak tumbuh dalam bayangan masing- masing.





Lagu Ombak
Karya: Kahlil Gibran


Pantai yang perkasa adalah kekasihku,
Dan aku adalah kekasihnya,
Akhirnya kami dipertautkan oleh cinta,
Namun kemudian Bulan menjarakkan aku darinya.
Kupergi padanya dengan cepat
Lalu berpisah dengan berat hati.
Membisikkan selamat tinggal berulang kali.

Aku segera bergerak diam-diam
Dari balik kebiruan cakerawala
Untuk mengayunkan sinar keperakan buihku
Ke pangkuan keemasan pasirnya
Dan kami berpadu dalam adunan terindah.

Aku lepaskan kehausannya
Dan nafasku memenuhi segenap relung hatinya
Dia melembutkankan suaraku dan mereda gelora di dada.
Kala fajar tiba, kuucapkan prinsip cinta
di telinganya, dan dia memelukku penuh damba

Di terik siang kunyanyikan dia lagu harapan
Diiringi kucupan-kucupan kasih sayang
Gerakku pantas diwarnai kebimbangan
Sedangkan dia tetap sabar dan tenang.
Dadanya yang bidang meneduhkan kegelisahan

Kala air pasang kami saling memeluk
Kala surut aku berlutut menjamah kakinya
Memanjatkan doa

Seribu sayang, aku selalu berjaga sendiri
Menyusut kekuatanku.
Tetapi aku pemuja cinta,
Dan kebenaran cinta itu sendiri perkasa,
Mungkin kelelahan akan menimpaku,
Namun tiada aku bakal binasa.





Sebutir Debu
Karya: Kahlil Gibran

Adalah sebutir debu…
Meringkuk kedinginan… Mengitari bumi
tanpa rona
Selimut kecilnya tersapu angkasa
Rajut penghangatnya tercerai tanpa janji

Rindu…
Masih mendekam dalam setiap detak
jantung nafasnya
Walau hanya sekedar sapa.. hanya sebatas
tanya
Di setiap penat letih dan keterpurukan nya
Dia berlari di tengah gurun gulita
Mengais-ais oase kehangatan
Bintang di tirai angkasa, tak cukup untuk
menghangatkan nya
Mencari bulan, namun raib
Mentari, ia pun terlelap.

Biarkan....
Biarkan saja dia sendiri
Menikmati renungan gulita
Biarkan sang raja malam mengurungnya
Memenjarakan nya dalam gelap
Menghangatkan diri sendiri di perapian
bagaskara.




Hapus Air Matamu
Karya

Hapus air matamu
Aku tak ingin kau menangis lagi sayang
Yakin kan hati
Diriku tak akan memilih meninggalkanmu.

Sekian waktu bersama
Tak bisa menepis kenyataan
Kita berbeda jalani keyakinan
Tapi kau yang kuinginkan dari segalanya.

Setiap rinduku hanya memanggilmu
Ku yakin kaupun mengerti
Ku tak ingin menanggalkan hati
Yang telah satu untuk dirimu.

Sayangku dengarkan aku
Takmungkin ku melepasmu
Kan kupertahankan Kau cinta aku
Dan semua air matamu kan berarti dihidupku

Bawalah cintaku bersamamu
Karena ku tetap miliku selamanya
Dan menikahlah denganku
Bahagialah sampai batas waktu tak terhenti
Ku hanya ingin kau jadi istriku
untukmu satu cinta dihati.





Bayang
Karya: Kahlil Gibran

Setiap langkah ku ada dia..
Mengikuti di belakang punggungnya. .
Gelap dan tak terlihat..
Kasat mata..

Terdiam kala banyak yang membicarakannya. .
Seakan tak seorang pun memandang kearah ku..
Sibuk mengagumi pesonanya..
Sibuk meminta senyumannya. .

Akulah sang tak terlihat..
Saat dia berada di dekat ku..

Akulah sang gelap..
Dibalik wajah cerah nya..

Akulah sang kasat mata..
Ada namun seakan tak ada..

Akulah sang bayang..
Sesuatu yang tak dianggap ada..

Menunggu

Hari terhitung minggu
Minggu pun menjadi bulan..
Pagi ku mengingat mu
Malam ku mengenangmu

Tetap saja semua sama
Sejak kau pergi..
Ku masih saja menanti mu
Hingga kau kembali
Dan takkan tinggalkan ku lagi..
Entah kapan..

Menunggu mu masih..
Setia tetap ku janji..
Hingga ku dapat kau kembali..
Bersama jalani hari..





Kan Kuabaikan Segala Hasratku
Karya: Kahlil Gibran

Kan kuabaikan segala hasratku
Agar kau tenang kan hatimu
Kupertaruhakan semua ragaku
Demi dirimu bintangku

Biarkan ku menggapaimu
Biarkan ku memanjakanmu
Dengan segala rasa yang kumiliki
Dan tak untuk menyakiti

Begitu indah rasa hasratku
Untuk memilikimu
Karena semua hanya hayalku
Apakah kan jadi miliku

Hidup ini indah
Walau takdir kadang tak ramah
Kuharus terus berlari
Sebelum nafasku berhenti
Tuk wujudkan semua mimpi
Menjelang masa depan yang kuingini

Kuingin suatu hari nanti
Bila semua mimpi hati telah kuraih
Ku ingin menghampiri dirimu lagi
Tuk memintamu menjadi pendamping diri Menjadi istriku
Dihatimu akan ku labuhkan cinta terakhirku.





Ku Ingin Tahu Siapa
Karya: Kahlil Gibran

Dia yang memikat hati
Entah bagaimana caranya
Aku bisa tergoda

Ku curi-curi waktuku
Tuk mengusik hatinya
Banyak cara kucoba
Demi untuk mendapatkan hatinya

Mungkin kau tahu
Tuk mendapatkan nya
Tuhan tolonglah aku
Ingin kumenangkan hatinya tuk miliki

Jika mungkin kutahu apa yang bisa menaklukannya
Belah dadaku tuk butikan cintaku
Mungkin enggkau tahu aku cinta dia
Ingin ku menangkan hatinya tuk kumiliki.





Demikianlah Artikel Kumpulan puisi terbaik karya Kahlil gibran

Sekianlah artikel Kumpulan puisi terbaik karya Kahlil gibran kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Kumpulan puisi terbaik karya Kahlil gibran dengan alamat link https://puisi-pahlawan-perjuangan.blogspot.com/2020/06/kumpulan-puisi-terbaik-karya-kahlil.html

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi Bertema Perjuangan Pahlawan 4 Bait

Cerita Diantara 2 Pilihan Antara Cinta Abadi dan Cinta Pertama